Kamis, 24 Mei 2018

Tentangku tentang keluargaku (prolog)

Jumat, 25 Mei 2017
.
.
Aku lagi bebaring ditempat tidurku,
Menatap langit langit ruangan itu.
Kemudian terlintas beberapa kenangan.
.
.
.
Sebelumnya, harus kalian ketahui. Aku kelahiran 1997. Masa kecilku penuh dengan cerita suka duka.
.
Aku ingat,..
Dulu, aku di masa kecil. Bersama mereka yang kini aku rindukan.
.
Aku pernah tinggal bersama Budheku yang pertama. Namanya Budhe kas. Beliau pandai sekali masak. Beliau punya dua putri. Pangil saja 'mbak mentul' sama 'mbak desi'. Suaminya bernama pakdhe narto. Mereka adalah bagian keluarga almarhum ibu kandungku.
.
Aku pernah tinggal bersama Budheku Sri. Anak keduanya mbah putri dan mbah kakung. Masih bercerita tentang keluarga ibu kandungku. Budheku sri punya dua putra. 'Mas Hendra' dan 'Mas Yudha'. Keluarga yang bisa dibilang punya pengaruh besar pada kepribadianku.
.
Aku pernah tinggal dikeluarga omku. Om Parjan namanya. Anak ke Empatnya mbah putri dan mbah kakung. Beliau satu satunya putra dari ke enam bersaudara. Paling sering aku manggil beliau "Ayah". Istrinya cantik. Namanya bu vivi. Dua putrinya dekat sekali padaku. Namanya 'Yovi' dan 'Nadia'. Rindu... Rindu sekali rasanya.
.
Kemudian,
Aku pernah tinggal bersama Bu Tinah. Bulekku yang pernah memberikan Asinya buat aku. Suaminya telah meninggal beberapa tahun lalu. Putranya tiga. Dan tiga tiganya punya kesan tersendiri padaku. Aku sangat kagum dengan keluarga ini. Tangguh dan rendah hati.
.
Yang terakhir adalah Bulek Marti. Mamahku. Bulekku yang kata orang mirip sekali dengan ibu. Entah, aku nyaman saja memangil beliau dengan sebutan Mamah. Kedua anaknya, putra dan putri. Namanya Arya dan Sezha. Imbang. Keluarga inipun juga punya kesan tersendiri padaku.
.
.
.
Mereka keluarga yang selalu aku banggakan. Keluarga yang selalu aku rindukan sampai kapanpun. Sebagaian besar kepribadianku dibentuk oleh mereka mereka. Rasanya ingin sekali mengenalkannya padamu. Rasanya ingin sekali menceritakan tentang mereka satu persatu.
.
.
Aku bangga, aku bangga pernah tinggal bersama mereka. I love all. Jangan pernah berpecah belah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dear : Kamu

untuk kamu seseorang yang teramat aku cintai. kau boleh saja marah padaku. yang selalu datang dan pergi dari kehidupanmu. kau boleh saja ...